Jakarta 9-12 Februari 2025 – Pada tanggal 9 hingga 12 Februari 2025, telah dilaksanakan kegiatan Bimbingan Teknis dengan tema Penyusunan Rencana Kerja Cascading serta Penyesuaian Aplikasi Sistem Informasi Kepegawaian Nasional (SIMPEGNAS) bertempat di Hotel Sparks Life Mangga Besar, Jakarta. Kegiatan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan dalam meningkatkan kualitas manajemen kepegawaian melalui pemanfaatan teknologi informasi yang terintegrasi dengan sistem nasional.
Pembukaan Kegiatan
Bimbingan teknis ini dihadiri oleh beberapa pejabat penting dari Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan, di antaranya:
- Laporan Panitia Penyelenggara, Bpk. Taufiq, S.IP.
- Direktur Status Kepegawaian BKN RI, Bpk. Drs. Ojak Murdani, M.Si.
- Walikota Kota Tidore Kepulauan, Bpk. Capt. Ali Ibrahim, MH.
Dalam sambutannya, Bpk. Capt. Ali Ibrahim, MH., selaku Walikota Kota Tidore Kepulauan menyampaikan bahwa kegiatan ini sangat strategis dalam rangka menyelaraskan rencana kerja cascading dengan kebijakan nasional serta memperkuat implementasi Sistem Informasi Kepegawaian Nasional (SIMPEGNAS). Dengan sistem yang terintegrasi, diharapkan tata kelola kepegawaian di lingkungan Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan dapat lebih efektif dan akuntabel. Beliau juga secara resmi membuka acara tersebut.
Baca juga: Bimtek Pengawasan Berbasis Data dan Analisis Big Data Untuk Efektivitas Fungsi APIP
Pelaksanaan Pembelajaran
Masa pembelajaran dalam bimbingan teknis ini berlangsung selama dua hari, yakni pada tanggal 10 dan 11 Februari 2025. Para peserta mendapatkan pemaparan langsung dari pemateri dan narasumber yang berasal dari Badan Kepegawaian Negara Republik Indonesia (BKN RI), yang membahas berbagai aspek teknis dan kebijakan terkait penyusunan rencana kerja cascading dan implementasi SIMPEGNAS.
Baca juga: Bimtek Peranan Protokol dan Humas Dalam Menunjang Efektivitas Kinerja Pimpinan dan Anggota DPRD
Adapun materi yang disampaikan meliputi:
- Konsep dan Implementasi Rencana Kerja Cascading
- Penyelarasan target kerja dengan sasaran strategis organisasi.
- Teknik penyusunan cascading yang efektif untuk mencapai tujuan OPD.
- Penerapan SIMPEGNAS dalam Pengelolaan Kepegawaian Daerah
- Integrasi sistem informasi kepegawaian dengan sistem nasional.
- Proses input dan penyesuaian data pegawai secara digital.
- Strategi Transformasi Digital dalam Manajemen Kepegawaian
- Penguatan kapasitas aparatur dalam penggunaan teknologi informasi.
- Kebijakan terbaru terkait digitalisasi kepegawaian dari BKN RI.
Selama kegiatan berlangsung, peserta aktif berdiskusi dan mengikuti sesi tanya jawab terkait berbagai kendala yang dihadapi dalam implementasi sistem kepegawaian di daerah. Selain itu, terdapat sesi praktik langsung dalam pengoperasian SIMPEGNAS untuk memastikan bahwa seluruh peserta memahami teknis penggunaan aplikasi tersebut.
Baca juga: Bimtek Dasar-Dasar Akuntansi dan Penyusunan Laporan Keuangan BLUD
Penutupan dan Apresiasi
Setelah dua hari penuh pembelajaran yang intensif, kegiatan bimbingan teknis ini resmi ditutup pada tanggal 12 Februari 2025. Penutupan acara ditandai dengan refleksi hasil pelatihan serta harapan agar ilmu yang diperoleh dapat diterapkan dalam sistem manajemen kepegawaian di Kota Tidore Kepulauan.
Direktur Lembaga Lentera Praditya Ganapatih, Bpk. Taufiq S.IP., dalam kesempatan ini menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi sebesar-besarnya kepada Pemerintah Daerah Kota Tidore Kepulauan, khususnya kepada Bpk. Walikota Capt. Ali Ibrahim, MH., Kepala BKPSDM Bpk. Rusdi Tamrin, S.IP., serta seluruh Organisasi Perangkat Daerah (OPD) se-Kota Tidore Kepulauan yang telah berpartisipasi dalam kegiatan ini. Beliau berharap kerja sama yang telah terjalin dapat terus berlanjut untuk mendukung peningkatan kualitas SDM aparatur di masa depan.
Dengan terselenggaranya kegiatan ini, diharapkan seluruh peserta dapat menerapkan konsep cascading secara lebih optimal serta mengelola data kepegawaian secara lebih efektif melalui SIMPEGNAS, sehingga meningkatkan kualitas pelayanan publik di Kota Tidore Kepulauan.
